Bagi Anda yang bosan menyantap daging ayam,
kalkun bisa menjadi alternatif. Selain tak kalah lezat, daging kalkun juga
lebih menyehatkan, karena mengandung protein yang lebih tinggi dan lemak lebih
rendah.
Namun, mengolah kalkun sering kali cukup
menyulitkan, karena teksturnya yang lebih padat, berbeda dengan daging ayam.
Jika ingin memasak kalkun dengan cara lain, seperti digoreng atau dibakar, Anda harus memanggang kalkun minimal setengah matang agar daging menjadi empuk dan bumbu pun meresap secara merata. Tak hanya itu, Wulan berbagi tips lain mengenai cara mengolah kalkun yang tepat agar dagingnya empuk dan bumbu menyerap merata.
Marinasi daging terlebih dahulu
Agar bumbu dan rempah yang Anda gunakan meresap secara merata, daging kalkun harus dibaluri dengan bumbu dan dimarinasi terlebih dahulu, lalu didiamkan selama beberapa jam di dalam kulkas sebelum dipanggang.
Gunakan lemon
Sebelum memanggang, selalu lumurkan daging kalkun dengan air perasan lemon agar kalkun tidak terlalu amis. Selain itu, lemon memberikan cita rasa tersendiri bagi daging kalkun yang cenderung lebih plain, jika dibandingkan daging ayam.
Oleskan butter
Untuk hasil warna daging cokelat keemasan yang menggugah selera, oleskan butter secara merata pada bagian dada kalkun dan gunakan aluminium foil di bagian dada kalkun agar kulit di bagian atas kalkun tidak gosong.
Perhatikan suhu
Tekstur daging kalkun yang tebal dan padat membuat kalkun cukup sulit untuk dimasak. Jangan terlalu lama dipanggang, karena daging akan kering dan alot. Jangan pula terlalu cepat mengeluarkan kalkun dari oven, karena risikonya daging tidak matang secara merata.
Jika ingin memasak kalkun dengan cara lain, seperti digoreng atau dibakar, Anda harus memanggang kalkun minimal setengah matang agar daging menjadi empuk dan bumbu pun meresap secara merata. Tak hanya itu, Wulan berbagi tips lain mengenai cara mengolah kalkun yang tepat agar dagingnya empuk dan bumbu menyerap merata.
Marinasi daging terlebih dahulu
Agar bumbu dan rempah yang Anda gunakan meresap secara merata, daging kalkun harus dibaluri dengan bumbu dan dimarinasi terlebih dahulu, lalu didiamkan selama beberapa jam di dalam kulkas sebelum dipanggang.
Gunakan lemon
Sebelum memanggang, selalu lumurkan daging kalkun dengan air perasan lemon agar kalkun tidak terlalu amis. Selain itu, lemon memberikan cita rasa tersendiri bagi daging kalkun yang cenderung lebih plain, jika dibandingkan daging ayam.
Oleskan butter
Untuk hasil warna daging cokelat keemasan yang menggugah selera, oleskan butter secara merata pada bagian dada kalkun dan gunakan aluminium foil di bagian dada kalkun agar kulit di bagian atas kalkun tidak gosong.
Perhatikan suhu
Tekstur daging kalkun yang tebal dan padat membuat kalkun cukup sulit untuk dimasak. Jangan terlalu lama dipanggang, karena daging akan kering dan alot. Jangan pula terlalu cepat mengeluarkan kalkun dari oven, karena risikonya daging tidak matang secara merata.
Yang harus Anda lakukan adalah memperhatikan
waktu dan suhu oven. Panggang satu ekor kalkun selama tiga hingga tiga setengah
jam dengan suhu 180 hingga 200 derajat celcius.
Gunakan wadah
Saat memanggang kalkun, selalu gunakan wadah dengan permukaan agak dalam, sehingga lemak kalkun yang menetes dapat tertampung. Selain itu, minyak dari lemak kalkun dapat Anda bumbui serta dimasak kembali untuk dijadikan saus pendamping yang melengkapi hidangan kalkun panggang. (z)
Gunakan wadah
Saat memanggang kalkun, selalu gunakan wadah dengan permukaan agak dalam, sehingga lemak kalkun yang menetes dapat tertampung. Selain itu, minyak dari lemak kalkun dapat Anda bumbui serta dimasak kembali untuk dijadikan saus pendamping yang melengkapi hidangan kalkun panggang. (z)
Nilai nutrisi per 100 g (3.5 oz) | |
---|---|
Energi | 465 kJ (111 kcal) |
Karbohidrat | 0 g |
- Gula | 0 g |
- Serat pangan | 0 g |
Lemak | 0.7 g |
Protein | 24.6 g |
Tiamina (Vit. B1) | 0 mg (0%) |
Riboflavin (Vit. B2) | 0.1 mg (7%) |
Niasin (Vit. B3) | 6.6 mg (44%) |
Asam Pantotenat (B5) | 0.7 mg (14%) |
Vitamin B6 | 0.6 mg (46%) |
Folat (Vit. B9) | 8 μg (2%) |
Vitamin C | 0 mg (0%) |
Kalsium | 10 mg (1%) |
Besi | 1.2 mg (10%) |
Magnesium | 28 mg (8%) |
Fosfor | 206 mg (29%) |
Kalium | 293 mg (6%) |
Natrium | 49 mg (2%) |
Zink | 1.2 mg (12%) |
Lagi cari Slot yang banyak permainan nya dan gratis???
BalasHapusKlik >>>>>>> Permainan Slot gratis
Ayo Segera Daftar Akun Bermain Anda..Gratiss..
Klik >>>>>>> Daftar Slot
Hubungi Segera:
WA: 087785425244
Cs 24 Jam Online